Kamis, 29 April 2010

Cara mudah baca tulisan Arab gundul

Keluhan tentang kesulitan membaca tulisan arab gundul bukan hanya dikemukakan oleh masyarakat awan. Seorang teman yang tengah menyelelesaikan S2 di UIN mengeluhkan hal yang sama. Katanya, hanya satu dua mahasiswa yang dapat nilai B. "Saya sendiri dapat nilai C min" seloroh temanya.
Tulisan Arab gundul yang dimaksud adalah tulisan Arab yang tidak dibubuhi syakal atau harakat. Jika kita melihat kembali sistem fonetik Arab, maka kita akan mengenal huruf atau abjad arab (dari alif sampai ya) dan harkat fathah (a), kasroh(i), dlommah(u), dan sukun(vokal mati). Jika dibandingkan dengan sistem fonetik bahasa indonesia, analoginya sebagai berikut: huruf arab sama dengan konsonan sedangkan harakat sama dengan vokal. Jadi kata kata dalam bahasa Arab hanya ditulis konsonannya saja. Contoh kata meja (maktab atau maktabun) cukup ditulis MKTB. Inilah yang dimaksud dengan tulisan arab gundul. Pada dasarnya kebanyakan teks berbahasa Arab hanya ditulis konsnannya saja alias gundul sedangkan vokalnya ditulis.
Bagaimana cara mudah membaca tulisan arab gundul?
Berikut ini kiat kiatnya:
1. Menguasai dengan baik pengucapan huruf hijaiyyah.
2. Menguasai dasar dasar morfologi bhs arab
3. Menguasai dasar dasar sintaksis bahasa Arab.
Dengan menguasai ketiga kemampuan dasar di atas, insya Allah mudah membaca teks arab gundul misalnya surat kabar. majalah, surat, buku buku teks termasuk kitab kuning, sms, email, iklan, rambu rambu dan sebagainya.

1 komentar: